Infolingga.com, Lingga – Sebuah rumah nyaris roboh milik Nenek Kasmawati di Desa Selayar, Kabupaten Lingga, akhirnya mendapat perhatian dari pemerintah daerah.
Kondisi rumah yang berada tepat di bibir pantai itu selama ini tidak memiliki pintu, atapnya bocor, dan dindingnya nyaris ambruk.
Nenek Kasmawati tinggal bersama cucunya yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Ketika hujan, air masuk langsung ke dalam rumah. Saat panas terik, sinar matahari menembus dari celah-celah atap dan dinding.
Dalam kondisi cuaca ekstrem, Kasmawati terpaksa mengungsi ke rumah anaknya demi keselamatan.
Melihat kondisi tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga, Armia, segera memerintahkan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) untuk turun ke lokasi.
“Kalau atap rumahnya bolong, dinding nyaris roboh, dan pintu tidak ada, jelas rumah ini tidak layak huni. Kami harus segera membantu nenek ini,” tegas Armia, Kamis (19/6/2025).
Armia menyatakan bahwa Pemkab Lingga berkomitmen memperbaiki rumah tersebut secepatnya, meski anggaran masih terbatas. Pemerintah akan mengupayakan perbaikan melalui APBD Perubahan atau skema darurat lainnya.
“Kalau melihat kondisinya, rumah ini idealnya dibangun ulang. Tapi karena keterbatasan dana, kami fokuskan dulu pada perbaikan darurat agar bisa segera ditinggali,” jelasnya.
Sebagai langkah awal, Pemkab Lingga telah menyalurkan bantuan tunai sebesar Rp2 juta melalui Dinas Perkim, ditambah bantuan material senilai Rp10 juta.