Prof. Agung mengungkapkan bahwa kerja sama ini merupakan upaya serius universitas untuk membuktikan komitmen mereka dalam memberantas segala bentuk perjudian.
“Kami sudah bekerjasama dengan PPATK. Jika ada indikasi aktivitas mencurigakan, kami akan bertindak tegas,” ujarnya.
Dalam hal ini, pihak UMRAH tidak akan segan memberikan teguran keras kepada mereka yang terlibat. Prof. Agung juga menegaskan pentingnya memfokuskan perhatian dan energi sivitas akademika pada tugas-tugas yang produktif dan bermanfaat.
“Kami ingin setiap anggota sivitas akademika fokus pada pengembangan diri, bukan malah terlibat dalam kegiatan yang merugikan seperti judi online. Kami ingin membangun generasi yang produktif dan jauh dari pengaruh negatif,” lanjutnya.
Komitmen UMRAH untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang bersih dan sehat sejalan dengan visi universitas dalam mengembangkan generasi muda yang bertanggung jawab dan berintegritas. Kebijakan ini diharapkan dapat menjadi teladan bagi institusi lainnya dalam menjaga kualitas dan etika akademik.
Dengan ini, UMRAH memperlihatkan tekad yang kuat untuk menjaga nama baik institusi serta melindungi setiap mahasiswa, dosen, dan pegawai dari jeratan praktik judi online.
Langkah preventif yang diambil, seperti sosialisasi kebijakan, pemantauan transaksi, serta penguatan edukasi moral, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kampus UMRAH dan masyarakat luas.(aji)