Ditambah lagi, kondisi parit yang berada di belakang kantor pelabuhan mengalami penyumbatan, sehingga air dan lumpur tidak dapat mengalir dengan lancar.
“Hujan deras dan kondisi parit yang tersumbat menjadi penyebab utama meluapnya lumpur di pelabuhan ini,” jelas Hasbullah.
Kini, setelah upaya pembersihan yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan dan BPBD Kabupaten Lingga, kondisi halaman kantor dan jalan di sekitar pelabuhan sudah bersih dari lumpur.
Hasbullah berharap bahwa aktivitas masyarakat di pelabuhan tersebut dapat kembali berjalan dengan baik dan lancar.
“Kami berharap setelah pembersihan ini, masyarakat dapat beraktivitas dengan nyaman dan semua kegiatan di pelabuhan dapat berjalan sesuai dengan harapan,” pungkasnya.
Dengan upaya sigap dan koordinasi yang baik antar instansi, masalah lumpur di Pelabuhan Roro Penarik dapat segera diatasi.
Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga menunjukkan komitmen dan tanggung jawabnya dalam menjaga kelancaran dan kenyamanan aktivitas transportasi di wilayahnya. (aji)