Infolingga.com – Lingga – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lingga menegaskan komitmennya dalam melakukan pengawasan ketat terhadap proses pendistribusian logistik pemilu, terutama di wilayah-wilayah terluar dan sulit dijangkau.
Langkah ini diambil untuk memastikan proses pemilu berjalan lancar, transparan, dan adil di seluruh wilayah Lingga.
Ketua Bawaslu Lingga, Fidya Asrina, menyampaikan bahwa tahapan pendistribusian logistik akan dimulai pada 21 November 2024, berdasarkan hasil koordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga.
“Wilayah terluar akan menjadi prioritas dalam pendistribusian logistik. Kami telah menyiapkan pengawasan untuk memastikan bahwa proses ini berjalan sesuai rencana, terutama untuk daerah-daerah yang lebih sulit dijangkau,” ujar Fidya pada Senin (11/11/2024).
Fidya juga menekankan pentingnya kesiapan transportasi dalam proses distribusi.
“Kami telah mengingatkan KPU untuk lebih memperhatikan aspek logistik transportasi, termasuk kapal dan kendaraan yang digunakan. Pastikan semuanya dalam kondisi baik dan tepat waktu, sehingga logistik dapat tiba dengan aman di tujuan,” tambahnya.
Bawaslu Lingga mengakui bahwa tantangan geografis menjadi salah satu kendala utama dalam pendistribusian logistik pemilu di Kabupaten Lingga, yang terdiri dari banyak pulau.
Namun, Fidya memastikan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan KPU dan pihak terkait lainnya untuk memitigasi potensi hambatan yang dapat mengganggu jalannya Pilkada.
